Skip to main content

Posts

Showing posts from June, 2019

YOU ARE THE MESSENGER OF GOD !!!

   Beberapa waktu kemudian, dalam musim menuai gandum, pergilah Simson mengunjungi isterinya, dengan membawa seekor anak kambing, serta berkata: "Aku mau ke kamar mendapatkan isteriku." Tetapi ayah perempuan itu tidak membiarkan dia masuk. Kata ayah perempuan itu: "Aku telah menyangka, bahwa engkau benci sama sekali kepadanya, sebab itu aku memberikannya kepada kawanmu. Bukankah adiknya lebih cantik dari padanya? Baiklah kauambil itu bagimu sebagai gantinya." Lalu kata Simson kepadanya: "Sekali ini aku tidak bersalah terhadap orang Filistin, apabila aku mendatangkan celaka kepada mereka." Maka pergilah Simson, ditangkapnya tiga ratus anjing hutan, diambilnya obor, diikatnya ekor dengan ekor dan ditaruhnya sebuah obor di antara tiap-tiap dua ekor. Kemudian dinyalakannyalah obor itu dan dilepaskannya anjing-anjing hutan itu ke gandum yang belum dituai kepunyaan orang Filistin, sehingga terbakarlah tumpukan-tumpukan gandum dan gandum yang belum dituai dan...

BERJALAN DALAM GENGGAMAN TUHAN

Domba yang tidak memiliki gembala adalah domba liar dan terbuang yang tidak memiliki tujuan yang jelas dalam hidupnya. Karena itu kita membutuhkan Yesus sebagai gembala yang baik yang dapat membawa kita air yang tenang dan padang rumput yang hijau (Bdk. Mazmur 23) Hidup Musa mengalami beberapa fase dalam hidupnya. 0-40 tahun di Mesir menjadi anak angkat putri Firaun, 40-80 Tahun menjadi pelarian di Midian, 80-meningal dunia, Musa baru menyadari rencana dan penyertaan Tuhan atas hidup-Nya. Ketika Tuhan sedang proses hidup kita respon kita harus benar dan menerima itu dengan lapang dada. Kalau kita memiliki sikap itu padsa akhirnya kita pasti akan mengerti dan menyadari rancangan-Nya besar bagi kita. Mengapa dalam hidup ini kita harus berjalan bersama Tuhan?     Karena hidup kita punya tujuan.     Tujuan kita bukanlah hal-hal dunia tetapi kerjaan Sorga. Karena itu kalau Tuhan sudah berfirman kita harus taat dan setia melakukannya. Abraham taat kepada fi...

MENUNGGU KEAJAIBAN ATAU MELAKUKAN KEAJAIBAN...???

Markus 9 : 23 b "Tidak ada yang mustahil bagi orang yang percaya!" Salah satu hal yang membedakan seseorang berkenan di mata TUHAN atau tidak adalah sikap hati dan keputusannya dalam menghadapi masalah dan tantangan kehidupan. Tahukah apa reaksi dan keputusan kebanyakan orang ketika menghadapi masalah dan hambatan? 1) Mencari kesalahan orang lain dan keadaan supaya kesalahannya sendiri tidak terusik namun orang demikian tidak mempunyai jalan keluar atau tidak memiliki/melakukan penyelesaian masalah 2) Berusaha menyenangkan orang banyak, menghindari konflik dan melakukan apa pun dengan motivasi supaya aman, tapi tetap tidak ada penyelesaian masalah 3) Menerima nasib karena menyerah kalah dengan keadaan, bahkan kompromi dan tidak berusaha berubah 4) Menunggu keajaiban dari TUHAN, atau berharap keberuntungan dan pertolongan super yang tidak masuk akal Kita sepakat kalau ketiga reaksi (poin satu s/d tiga) di atas tidak baik dan tidak sesuai dengan iman kekriste...

SEJAUH MANA ENGKAU MENGASIHI TUHAN???

Wahyu 2:2, 4 (TB)  Aku tahu segala pekerjaanmu: baik jerih payahmu maupun ketekunanmu. Aku tahu, bahwa engkau tidak dapat sabar terhadap orang-orang jahat, bahwa engkau telah mencobai mereka yang menyebut dirinya rasul, tetapi yang sebenarnya tidak demikian, bahwa engkau telah mendapati mereka pendusta. Namun demikian Aku mencela engkau, karena engkau telah meninggalkan kasihmu yang semula. Dijumpai jemaat di Efesus adalah jemaat secara ukuran manusia cukup baik dalam melayani Tuhan. Mereka sangat disiplin untuk menerapkan semua aturan-aturan berjemaat dan begitu kuat mengawasi kehidupan jemaat dari ajaran guru-guru palsu. Mereka tidak kenal lelah dan sangat militan dalam melayani Tuhan dan sabar untuk menderita karena nama Kristus dan menjaga hidup dari perilaku-perilaku hidup yang berdosa. Namun demikian segala yang dilakukannya dicela oleh Tuhan sebab dijumpai dalam pelayanan jemaat di Efesus ternyata tidak lagi didasari dengan kasih kepada Tuhan. Kasih mereka kepad...

GIVE THANKS

Mengucap syukurlah dalam segala hal,  sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu”. 1 Tes. 5:18 Sudah berapa sering kita mendengarkan kalimat mengucap syukur dan pembicara mengajarkan kepada para jemaaat untuk selalu mengucap syukur baik senang atau susah, dan biasanya perkataan lanjutannya jangan lupa kalau susah atau mendapatkan musibah harus mengucap syukur juga bukan karena mendapatkan berkat baru bersyukur. Saya pribadi setuju dan sah-sah  bahwa dalam mengucap syukur tidak boleh dibatasi karena saat senang atau mendapat berkat demikianpun pada saat kita mendapat musibah. Kondisi dalam bencana memang  yang paling sulit tentunya tapi kita dilatih untuk belajar bersyukur disaat situasi tidak menyenangkan juga. Ayat diatas memang tepat bahwa kata dalam segala hal  merupakan sebuah kondisi yang tidak boleh di pisah-pisah atau di kotak-kotak yang disituasikan dengan kondisi kita, intinya apapun situasi dan kondisi Saudara harus dapat...

CARA KITA BERTUMBUH DIDALAM TUHAN.

Allah menciptakan manusia sebagai mahkluk yang selalu bertumbuh. Misalnya: (a) Pertumbuhan fisik Kita lahir sebagai bayi yang lemah, lalu bertumbuh menjadi kanak-kanak yang lucu sampai akhirya menjadi orang dewasa yang kuat. Semua itu adalah proses yang  normal yang harus dilalui oleh semua orang. (b) Pertumbuhan spiritual Ketika kita lahir baru, maka secara rohani kita masih bayi yang butuh banyak dukungan dan doa orang lain agar bertumbuh. Lalu kita bertumbuh menjadi orang kristen yang dewasa yang bisa membimbing orang lain kepada Kristus. Ini seharusnya menjadi proses yang dilalui setiap orang percaya dalam hidupnya. Kali ini kita akan belajar bagaimana Tuhan menumbuhkan kita agar menjadi pribadi yang dewasa, yaitu pribadi yang serupa dengan Kristus. BAGAIMANA CARA TUHAN MENUMBUHKAN KITA ? 1.Tuhan menumbuhkan kita lewat penderitaan (1 Pet.4:1) Dalam perspektif (sudut pandang) Tuhan, setiap penderitaan yang dialami orang percaya selalu memiliki manfaat. Apa manf...

BAHAYA KETIDAK MENGERTIAN KITA TERHADAP ROH KUDUS

 Dalam sejarah Allah sebenarnya yang memecah Israel (1 Raj. 11:11-12). Allah mengangkat Saul menjadi raja pertama Israel. Lalu setelah Saul meninggal digantikan oleh Daud. Daud meninggal digantikan Salomo. Pada zaman Salomo terjadi sinkretisme, yaitu menyembah Tuhan dan menyembah berhala. Salomo tidak setia kepada Daud, maka Allah memecahkan Kerajaan Israel terbagi menjadi dua, setelah Salomo meninggal, yaitu Kerajaan Israel Utara (Yerobeam) dan Yehuda Selatan (Rehabeam). Dan antara zaman Salomo sampai Yesaya sekitar 155 tahun, yang terjadi adalah ada banyak generasi yang menyembah berhala. Dalam Yesaya 50:1-2 bangsa Israel tidak tahu kalau berbuat salah. Ini menunjukkan salah satu sebab orang menjadi salah karena ketidakpahaman. Banyak orang melakukan kesalahan karena salah paham. Cara Allah menyadarkan umat-Nya, adalah: Pertama, dengan cara yang lembut (Maz. 32:8). Kedua, dengan cara yang keras (Maz. 32:9). Allah mempunyai banyak cara untuk menghajar dan mengajar kita. Roh ...

ANDA KRISTEN YANG MANA?????

"Bukan seolah-olah aku telah memperoleh hal ini atau telah sempurna, melainkan aku mengejarnya, kalau-kalau aku dapat juga menangkapnya,  karena akupun telah ditangkap  oleh Kristus Yesus. Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan : aku melupakan apa yang telah di belakangku  dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku“ Fil. 3:12-13 Semua yang hidup pasti bertumbuh. Kalau sesuatu berhenti bertumbuh artinya sesuatu itu mati. Demikian juga, kehidupan Kristen kita juga harus bertumbuh. Rasa ketidakpuasan rohani itu sangat dibutuhkan demi untuk pertumbuhan rohani kita. Seperti pemazmur mengatakan: jiwaku haus kepada Allah, kepada Allah yang hidup (Maz 42:2-3). Ada yang membagi hidup kekristenan menjadi 3 tingkatan yaitu : a.     Kristen duniawi Ini adalah tipe orang Kristen-kristenan. Hanya KTP-nya saja mengaku Kristen tapi hidupnya masih seperti orang duniawi. Ke gereja kala pas NAP...

CIRI ORANG YANG HIDUPNYA TELAH DI PERBAHARUI

“Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang”. 2 Kor. 5:17 Hidup baru di dalam Krisus adalah hidup yang sudah diperbaharui. Hidup lama yang berdosa sudah mati, lalu hidup baru yang kudus sedang dimulai. Lalu, apa tanda-tandanya hidup yang sudah diperbaharui itu? 6 TANDA HIDUP YANG SUDAH DIBAHARUI Paling tidak ada 6 tanda dari hidup yang sudah dibaharui Kristus, yaitu: 1. Surender – Berserah diri – Mat.26:39 Orang yang hidupnya sudah dibaharui Kristus memiliki ciri utama : mau dan mampu berserah diri kepada Kristus. Berserah diri itu artinya: (a) Mau dipimpin oleh Tuhan Manusia pada dasarnya ingin bebas sebebas-bebasnya. Oleh sebab itu kecenderungan manusia adalah ingin berjalan dengan keinginannya sendiri. Tapi orang yang sudah diperbaharui akan bersedia mengikuti kehendak Tuhan. Contoh : Panggilan Abraham. (b) Mampu berkata :”KehendakMu jadilah.” Orang yang berserah adalah orang yang mamp...

ABIDE IN JESUS

Tuhan ingin mengubah kita sungguh-sungguh supaya kita sama seperti Dia. Untuk mengalami perubahan, kita harus sungguh-sungguh mengenal Tuhan. Kita dapat mengenal Tuhan justru dalam keadaan yang sulit. Tuhan bekerja di dalam hidup kita. Tuhan menyatakan diri-Nya kepada supaya kita mengenal-Nya. Dalam Yohanes 15: 1-8 dikatakan bahwa kita bisa tinggal di dalam Tuhan ketika melihat "buah-buah" nya. Semakin intim dan semakin mengenal Tuhan, maka buah makin bertambah banyak. Ketika kita jauh dari Tuhan, maka hidup semakin "kering" atau tidak dapat berbuah. Apa yang kita bisa pelajari? 1. Buah. Ketika buah semakin "dibersihkan" terus, maka semakin banyak buah yang dihasilkan. Buah-buah kehidupan itulah yang menjadikan kita sebagai "murid". Galatia 5:22-23 menunjukkan kita dapat memiliki  "Buah-Buah Roh" jika kita memiliki keintiman dengan Tuhan. Kita bisa berbuah banyak jika kita intim dan mengenal Tuhan. Melalui kehidupan kita, ora...

PRINSIP HIDUP SEORANG PEJUANG!!

Arti nama Nehemia adalah Tuhan menghibur umat-Nya. Nehemia hidup pada abad ke 5 SM, ia adalah seorang pejabat tinggi di Kerajaan Persia (sekarang Iran). Ia tinggal di Istana Musim Dingin bernama Susan di Persia. Nehemia pergi ke Yerusalem pada tahun 444 SM atau 12 tahun setelah Nabi Ezra ke Yerusalem.  Diperlukan waktu 3 bulan berjalan kaki untuk menempuh perjalanan dari Susan ke Yerusalem. Nehemia meminta cuti pada Raja Persia sekitar 9 bulan. Ia menjabat sebagai gubernur di Yerusalem selama 12 tahun. Nehemia memulai pembangunan Tembok Yerusalem pada tahun 443 SM, ia menyelesaikannya dalam waktu 52 hari atau 2 bulan. Setelah Nehemia sampai di Yerusalem ia beristirahat selama 3 hari, dan pada malam hari di hari ke 3 itu ia mengelilingi seluruh Tembok Yerusalem untuk mengkonfirmasi laporan yang ia dapat tentang kerusakan yang telah terjadi. Prinsip penyelesaian masalah 5K yang Nehemia terapkan di Yerusalem adalah: - Komunikasi (Nehemia mendapat informasi tentang runtuhnya Te...

SCHOOL OF LIFE

2 Samuel 11:1 (TB)  Pada pergantian tahun, pada waktu raja-raja biasanya maju berperang, maka Daud menyuruh Yoab maju beserta orang-orangnya dan seluruh orang Israel. Mereka memusnahkan bani Amon dan mengepung kota Raba, sedang Daud sendiri tinggal di Yerusalem. Ayat ini menjadi tanda akhir kesuksesan dan awal kejatuhan Daud. Semenjak Daud tidak lagi membangun hubungan dengan Tuhan, maka masalah demi masalah terjadi bertubi-tubi di dalam hidup Daud. Meskipun jabatan Daud sebagai raja atas kehendak Tuhanalias keberkenanan Daud kepada Tuhan, namun bukan berarti Daud mengalami kehidupan yang mulus dan tanpa masalah. Daud tidak saja mengalami yang namanya kesuksesan tetapi Daud juga mengalami yang namanya kegagalan. Jadi kepemilihan Daud sebagai raja tidak menjamin Daud untuk tidak mengalami masalah dalam perjalanan hidupnya. Dari orang yang dipercayakan sebagai raja atas Yehuda kepada orang yang dipercayakan sebagai raja atas seluruh Israel (2 Sam. 2 dan 2 Sam. 5). Inilah catata...

WASPADA PENGARUH BURUK DISEKELILINGMU.

2 Tawarikh 12:12-14 (TB)  Oleh sebab raja merendahkan diri, surutlah murka TUHAN dari padanya, sehingga ia tidak dimusnahkan-Nya sama sekali. Lagipula masih terdapat hal-hal yang baik di Yehuda. Raja Rehabeam menunjukkan dirinya kuat dalam pemerintahannya di Yerusalem. Rehabeam berumur empat puluh satu tahun pada waktu ia menjadi raja, dan tujuh belas tahun lamanya ia memerintah di Yerusalem, kota yang dipilih TUHAN dari antara segala suku Israel untuk membuat nama-Nya tinggal di sana. Nama ibunya ialah Naama, seorang perempuan Amon. Ia berbuat yang jahat, karena ia tidak tekun mencari TUHAN. Ketika Rehabeam meninggalkan Tuhan ia mengalami banyak permasalahan di dalam kehidupannya. Tuhan mendisiplin Rehabeam dengan cara menggerakkan raja Sisak dari Mesir untuk mengalahkan kerajaannya. Hanya beberapa tahun sepeninggal Salomo kerajaan Israel mengalami kemerosotan yang sangat luar biasa dari masa kejayaan, kerajaan paling kuat menjadi sebuah kerajaan yang lemah di bawah kekuas...